Pada hari ini, pukul 16.00 WITA, di aula kantor desa Wulandoni, telah dilaksanakan rapat pemberdayaan komunitas adat terpencil. Rapat ini dihadiri oleh Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Bapak Bonifatius Saunoa, Camat Wulandoni, Sekretaris Camat Wulandoni, Pemerhati Budaya, Dr. Jefri, serta tim dari Dinas Sosial Kabupaten Lembata.

Acara ini bertujuan untuk membahas strategi dan program pemberdayaan yang dapat meningkatkan kesejahteraan komunitas adat terpencil di desa Wulandoni. Dalam sambutannya, Bapak Bonifatius Saunoa menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan komunitas lokal dalam mengembangkan potensi budaya dan sumber daya alam yang dimiliki desa Wulandoni. 

Selain itu, Dr. Jefri sebagai pemerhati budaya, juga menyampaikan pentingnya menjaga kearifan lokal dan tradisi adat dalam setiap program pemberdayaan yang akan dijalankan. Hal ini, menurutnya, merupakan kunci untuk memastikan keberlanjutan dan keberhasilan program tersebut.

Rapat ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi dan langkah konkret yang dapat segera diimplementasikan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat adat terpencil di desa Wulandoni.