Lembata, NTT – Program Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) di Dusun Bakaor - Balaj, Desa Wulandoni, Kecamatan Wulandoni, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), dilaksanakan dengan sukses pada 8 Maret 2025. Program ini bertujuan untuk mengintegrasikan berbagai layanan kesehatan dasar secara lebih efisien dan mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.

Kegiatan yang diselenggarakan di balai dusun ini melibatkan para tenaga kesehatan, kader Posyandu, serta masyarakat setempat. Kepala Desa Wulandoni, Bapak Laurensius Nikolaus Ola, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Posyandu Integrasi Layanan Primer ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, dengan mengintegrasikan berbagai layanan kesehatan dalam satu kegiatan terpadu.

“Dengan adanya Posyandu ILP, kami berharap masyarakat, khususnya para Lansia,  ibu dan anak, dapat lebih mudah mengakses berbagai layanan kesehatan yang sangat penting untuk tumbuh kembang mereka. Selain itu, program ini juga menjadi salah satu langkah untuk mewujudkan Lembata yang lebih sehat,” ujar Kepala Desa Wulandoni.

Selain itu, dalam kegiatan tersebut, warga juga diberikan penyuluhan mengenai pentingnya gizi seimbang, pola hidup sehat, serta cara-cara menjaga kesehatan ibu hamil dan balita. Petugas kesehatan setempat turut memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya imunisasi untuk mencegah berbagai penyakit berbahaya.

Pelaksanaan Posyandu Integrasi Layanan Primer ini tidak hanya melayani ibu dan anak, tetapi juga menyasar peningkatan kesadaran kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Kegiatan ini diharapkan dapat berlanjut dan semakin banyak desa di Kecamatan Wulandoni yang menerapkan program serupa, sehingga kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.

Pemerintah Kabupaten Lembata melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Lembata mendukung penuh pelaksanaan program ini dan berkomitmen untuk memastikan program kesehatan yang terintegrasi ini terus berjalan dengan baik di seluruh wilayah Kabupaten Lembata, terutama di daerah-daerah terpencil.